Senin, 29 Desember 2008

#1 - Belitung Island - sepi yang indah

Setelah Natal.. aku dan gank segera terbang ke Jakarta. Semburat jingga berpadu biru sore itu.. memberikan semangat tersendiri karena besok pagi-pagi benar kami akan terbang ke Belitung.

Sampai jakarta... udah jam 7.30 malam. Perut udah nagih untuk diisi. Dan biasalah... ini kegemaran kami.. untuk mampir ke KOUFU FOOD MALL di samping terminal 2.
MMMMMMMM.... ada nasi hainan, roasted duck, danm mie Duck.... mengenyangkan untuk sangu tidur... hahaha gimana tidak ndut... belum jalan aja udah macem2 pesanannya.


Malam ini, aku menginap, di Hotel Bandara... melihat kelap-kelip biru di bandara...sambil tidur.. memberikan sensasi tersendiri...

Banguuuuunnnnnnnnnnn.....jam 4 aku segera bebenah... mandi... dan siap-siap ke BELITUNG naik Sriwijaya Airways.. Pesawat tepat waktu... jam 6.30 take off.. perjalanan tidak terlalu lama.. 50 menit.
dan ooooiiiiiii pulau Belitung segera terlihat... dari atas tampak danau-danau biru. Namun jangan salah, danau ini menyisakan kepedihan. Kerusakan bumi akibat penambangan timah yang tidak bijaksana... Ketika PT Timah berjaya.. ternyata banyak hal yang tidak dilakukan untuk mencintai lingkungan. setelah PT timah bangkrut, maka penambangan timah dilakukan oleh rakyat... dan tentu saja lebih parah karena keterbatasan pengetahuan dan teknologi.

Huuimmmmmm mendaratlah aku di Bandara H.AS.HANANDJUDIN... bandara mungil yang masih direnovasi. lalu segera meluncur ke Tanjung Pandan. Makan pagi dulu. dan tentu saja MIE BELITUNG yang khas itu... mie ya kental, dengan taoge, emping, ayam dan telur. Minuman anget Jeruk Kunci, atau Limau kunci. Rasa kecutnya sedang... enak banget.

Kemudian... mobil segera melaju ke arah Tanjung Tinggi, kira-kira 20 menit dari tanjung pandan. Langit hari ini lumayan bersahabat meski tidak dapat disebut cerah banget. masih agak mendung. tapi sangat lumayan dibanding hari-hari yang lalu. Tibalah aku di LORIN, hotel tepat di pinggir pantai. Hotelnya tidak terlalu banyak kamar.. dengan kamar mandi terbuka dan kamar tidur yang menghadap laut langsung.

Kemudian, setelah ganti kostum, bergegaslah aku ke Pantai tempat Shooting Laskar Pelangi. Cuaca yang tidak terlalu terang, menyebabkan birunya laut tidak terlihat. tapi tetep aja WOOOOOOWWWW.... indah dengan batu-batu yang besar menjulang.....
laut ini ombaknya kecil... jadi kita bisa main sampai ke tengah...

Sesudahnya segera saja meluncur ke Tanjung Kelayang.... lebih ke timur dibanding dengan Tanjung Tinggi. Beberapa perahu kecil bersandar di sana. Kenapa disebut Tanjung Kelayang??? ternyata ada batu yang bentuknya mirip burung Kelayang...
Kita bisa berjalan menyusur batu-batu satu-satu dan membiarkan kaki kita dijilat ombak.... mmmm on vacation benar...

4 komentar:

JudithNatalia mengatakan...

Curang curaaaannggg ke Babel gak ngajak2,eh itu mienya pengen nyoba *gleek!*

Anonim mengatakan...

ikutilah Kompetisi Website Kompas MuDA - IM3 gratisss

amethys mengatakan...

waaaaaa.......aseek ke Belitung....aku aja mo ke Bangka ndak jadi2...sekarang aku jadi penginnn banget tuh

retnanda mengatakan...

ceritanya.. mengejar pelangi to ini...
atau.. bikin the next laskar pelangi...????