Sabtu, 28 Juni 2008

libur tlah tiba....libur tlah tiba

libur tlah tiba....libur tlah tiba... (*sambil nyanyi kayak tasha mode on*)
hatiku gembiraaaaaa............

assssiiiiiikkkkk...
akhirnya, setelah 2 minggu full berkutat kurang tidur, rata-rata hanya 4 jam sehari, karena menyelesaikan laporan BLTnya BI Semarang (sampai2 kata Bimo, temen baruku, kayak margareth tacher aja hehhehe), nyelesaian annotated outline industri kimianya TKN, dan submit proposal ASEAN+3... akhirnya sekarang boleh liburan...


kenapa pakaiannya macem2????? ya karena pikniknya juga macem2.... weeeekkkk

rencananya sih, yang pertama mau rafting dulu di Pekalen. ini gara-gara mau paralayang di Gunung Banyak Batu Malang gagal, karena instrukturnya ikut PON... padahal udah membayangkan jadi capung.... terbang kesana kemari. akhirnya ikutan Rafting aja di Pekalen. i

terus yang pakai topi tuh.... mau ke bromo... liat sunrise... duhhh terbayang seruuu banget.
mbayangin naik kuda.. berpacu di atas pasir.... uhhhh pasti memicu adrenalin banget-banget

dan yang terakhir... nah ini joint dengan my big fam, di club bunga Batu malang. hal yang belum sempet dilakuin disana adalah hydrotherapy.. yang katanya di Tipi... asik dan enak banget, jalan di kolam renang dengan sekian alat pemijat air....

so akan lama ga nongol di blog.. dan habis itu akan cerita banyak deh...
liburan ini hope menyenangkan dan seru banget. paling tidak buat sangu, minggu depannya stay sekian lama di Cilegon buat riset, dan akhir bulan ke Pnom Penh....

Kamis, 26 Juni 2008

sapa semu

semalam engkau datang..
setelah sekian lama kutunggu
tanpa bisa menyentuh
tanpa bisa berucap
apalagi berteriak

setiap detik rasa aku hadir
di kemayaanmu
hanya ingin membisikan
bahwa engkau tidak pernah mengerti
yang sesungguhnya terjadi

mungkin angin yang mengantarmu datang malam ini
dan engkau tidak menemu apapun
karena begitu tipis,
batas antara egoisme tuk tetap memilikimu dan bening hati

mungkin angin akan mengantarmu datang lagi
agar semakin hari kau semakin mengerti
lihatlah dengan mata jernihmu
telusurilah dengan ujung jarimu
satusatu ungkap kemayaan
dan biarkan angin yang akan mengantar
rasa sejati yang semoga tidak beralih duka

(buat perempuan, yang hadir malam tadi di kemayaanku
Mungkin jelajahmu lebih indah, ketika kamu tidak harus menelan
sapa semu di awal temumu meski dia begitu ingin milikimu)

way back into love

mmmmm.... akhirnya aku tadi malem bisa lepas dari ketikan gawean. presentasi BLT di BI klaarrrr... asiikkkk, tanggapan mereka positif, so... malem tadi... aku agak bebas...
dan aku memanjakannya dengan nonton Music and Lyrics... (kuno ya baru tak tonton sekarang..biarin)

ada yang menarik, ketika Drew Barrymore bilang ke Hugh Grant. music seperti physical performance or sex, but if u want to know more u have to give more attention to lyrics. lyrics mencerminkan isi. dan keduanya akan indah bila jalan bareng. So... penting mana music? or Lyrics? atau mereka ga saling terpisahkan?

di luar kata-kata Drew... syair theme song music and lyrics ini bagus banget untuk disimak.. asli.... indah banget..

ini dia... way back into love

I've been living with a shadow overhead,
I've been sleeping with a cloud above my bed,
I've been lonely for so long,
Trapped in the past,
I just can't seem to move on

I've been hiding all my hopes and dreams away,
Just in case I ever need them again someday,
I've been setting aside time,
To clear a little space in the corners of my mind

All I want to do is find a way back into love.

I can't make it through without a way back into love.


I've been watching but the stars refuse to shine,
I've been searching but i just don't see the signs,
I know that it's out there,
There's got to be something for my soul somewhere!

I've been looking for someone to shed some light,
Not somebody just to get me through the night,
I could use some direction,
And I'm open to your suggestions.

All I want to do is find a way back into love.
I can't make it through without a way back into love.
And if I open my heart again,
I guess I'm hoping you'll be there for me in the end

There are moments when I don't know if it's real
Or if anybody feels the way I feel
I need inspiration
Not just another negotiation

All I want to do is find a way back into love,
I can't make it through without a way back into love,
And if I open my heart to you,
I'm hoping you'll show me what to do,
And if you help me to start again,
You know that I'll be there for you in the end

(habis nonton aku tiba2 teringat Joko, temenku SMP, yang mencipta lagu buatku. "si Tami". dia selalu menyanyikan dengan gitarnya dalam setiap acara di sekolah. entah itu malam pensi, entah itu kartinian, dan terakhir pas perpisahan. Kamu masih menyanyikannya di "atas" sana Jok? Pasti kamu tersenyum bahagia "di negeri di awan".. memandangku melampaui awan, ruang dan waktu... kalo sempet nyanyiin lagi ya... sori aku tidak sempat mengantarmu "pergi"......)

Rabu, 25 Juni 2008

tiba-tiba kangen

tidak tahu kenapa aku tiba-tiba aja kangen
dengan ini.... suasana pantai yang sunyi,
dimana aku bisa merebahkan semua rutinitas dan menghirup energi baru

tidak tahu kenapa aku tiba-tiba aja kangen
dengan mereka
yang biasa memompakan semangat bersaing positif
yang biasa meneriakkan untuk tidak menyerah

tidak tahu kenapa aku juga tiba-tiab aja kangen
dengan mereka
hanya ingat gairah-gairah kecil ketika kuliah
penuh dengan canda dalam kesederhanaan
penuh dengan pergulatan dalam kekumuhan
dan di situ kami menemu persahabatan sejati

tidak tahu kenapa aku juga tiba-tiba kangen
dengan suporting sistem terbesarku
melihat kurcaci-kurcaci bekejaran
melihat kaki nini tersenyum lepas
aku tahu inilah surgaku

mungkin sudah saatnya aku menemu mereka
meluapkan seluruh kangen.....

tercium

aku masih dapat mencium siluet baumu
............sampai tadi malam...
padahal kita hanya berjumpa sejenak...

ketika lekat tatap
ketika lekat sapa
ketika lekat pikir
ketika lekat rasa

aku masih dapat mencium siluet baumu
.........sampai pagi ini......
padahal kita hanya berjumpa sejenak

ketika gagu menyergap
ketika ragu mengendap
ketika tunggu menguap

aku masih dapat mencium siluet baumu
........akankah kita melangkah?


Kamis, 19 Juni 2008

ati-ati pacaran di mobil

tadi pagi, aku berangkat ke kampus agak siang, dan sempet nonton TVONE. lha kok liat dokter Boyke membahas mengenai sepasang kekasih yang mati di dalam mobill... aku agak ketinggalan kali, karena tidak baca koran beberapa hari ini.

... orang berpacaran dalam mobil??? wuahhh sangat banyak dan ini sudah fenomena sejak jaman dulu, bahkan ketika aku muda... (halah.... kaya saiki udah tuwir banget..)
dulu pernah ada fenomena mobil goyang di Ancol. bahkan ada temen yang pernah cerita bahwa hehehe... katanya kehilangan keperjakaannya di dalam mobil.... wuaaaadooooohhhhhhh...

dan kalo sekarang ditemukan sepasang kekasih mati lemas di dalam mobil, yang aku pikir pertama kali, apakah mereka tidak sadar kalo lemes ya??
tapi katanya, gas yang ada di mobil itu ga mbuat sesak nafas dan jantung berhenti dengan sakit
karena dia akan menurunkan kesadaran secara pelan2.
jadi ya mungkin tidak terasa aja, bahwa tiba-tiba lemes...lemes dan bablas...

tapi ya di luar itu.. yang jadi pemikiranku, fenomena ini menunjukkan semakin terbatasnya ruang publik. sehingga untuk pacaran pun, mereka "terpaksa" melakukannya dalam mobil (di luar yang menyatakan pacaran di mobil itu sensasinya lebih dahhhsyaaattttt).
seperti lapangan minggiran depan rumahku di Jogja. sekarang semakin rimbun. enak sebetulnya karena ini paru2 kota. tapi walah.... setiap malam... orang naik motor (ini levelnya baru motor dan bukan mobil), buanyak banget yang "yang-yangan" di situ. dan gaya mereka ngeri2 lho..
mulai dari pangkon adep-adepan, kissing dan mbuh apa lagi.. lha wong gelap. ada temen yang usul... suruh warga ngelepas ular aja di situ. pasti mereka ga berani datang lagi..

hehe... ruang publik semakin sempit. taman berubah jadi mall.. ya jadi kemungkinan besar bahwa mobil jadi sarana akan sangat banyak.
so... gimana menurut kalian???
Aku sih.. selama tidak mengganggu pemandangan dan tidak berlebihan oka oke aja.
jadi buat para ibu nih, yang punya anak remaja, mungkin lebih baik mengijinkan mereka pacaran dirumah ya. resikonya lebih kecil
terus buat para dewasa, yang kadang... aduuuuhhh gimana ya... pingin cari sensasi lain nih, atau emang ga punya tempat untuk berasyik masyuk...sehingga terpaksa harus berhenti di pinggir jalan. ya udah, gimana lagi...tapi ati2. karena kemungkinannya cuman dua, mati lemes atau ketangkep hansipppppp....
hehehe jadi waspadalah!!!!! *suara di acara tangkap mode on*

Jumat, 13 Juni 2008

pesta demokrasi ala unika

setelah menolak, dan melalui perenungan panjang, akhirnya rabu kemarin aku memiliki "kesadaran yang terlambat" untuk bersedia maju dalam paparan program calon dekan FE unika....


hmmmmmmm................
sesuatu yang tidak mudah bagiku, karena itungan cost benefitnya agak njelimet. tapi ketika pada tahap awal sebagian suara masuk ke aku, mau tidak mau aku harus maju.... (aku teringat ketika chat ama biji, dia cuman ngekek ngekek sambil teriak: ika mau jadi dekan... ika mau jadi dekan)

tapi kalo dah gini, mau tidak mau aku ga mau (hahah bingung kan) harus menunjukkan kualitasku, meski aku tidak berambisi jadi dekan.

dan lagi-lagi aku tetep jadi yang paling nyleneh diantara kandidat yang lain.
kalo kandidat yang lain mengusung action plan yang rinci setiap tahun, dengan judul yang mmm... ilmiah dan hebat (seperti: menuju FE yang berdaya saing, dan smthing like that), aku memberi judul presentasiku : Jazz Ika (sebuah pemikiran kecil untuk FE)
sebagian melihat, ooo karena mobilnya Ika Jazz, hahaha
dan anehnya lagi aku bukan bicara action plan, aku lebih bicara hal2 yang agak2 filosofis tentang membangun sinergi.
karena bagiku ketika terjadi konflik maka 1+1=-1, ketika kita defensif maka 1+1=0.5, ketika kita kompromi maka 1+1=1.5, namun ketika kita bersinergi, maka 1+1=bisa 5 bisa 7 dll. jadi tidak hanya sekedar akumulasi individual.



dan aku menutupnya dengan kata-kata:
aku tidak membayangkan akan membuat FE ini menjadi orkestra besar yang pakem, yang membaca not dengan rapi, presisi tinggi dan steril. aku hanya membayangkan kita akan menjadi sebuah music jazz, yang masing-masing orang bebas berimprovisasi, namun tetep dalam harmoni. bila anda memiliki kegelisahan yang sama, ayo kita bersinergi, dan ....
(btw aku harus berterimakasih pada seseorang, yang memberi sentuhan akhir pada pemikiranku dengan pemikirannya yang dahsyat. love u man!!. jadi ngajak jalan? ya ayoooo... pasti akan jadi 'jalan' yang asik dengan obrolan2 dahsyat. Mmmm... aku tunggu ya..aku yang traktir, sebagai ucapan terimakasih)

dan akhirnya.... aku kalah... horeee.... (pak Lako yang akan jadi dekan kami). aku ada di urutan kedua.
kok horeee...????? lha memang tidak berambisi ke sana soalnya.
beberapa teman yang mengamati melihat adanya 2 fenomena. teman2 pemilih, lebih suka dengan gagasan dengan action plan jelas daripada yang filosofis, dan ada yang bilang, bila pool nama jatuh ke aku akan sulit. karena toh yang menentukan rektorat dan yayasan. dan bagi mereka aku adl dosen kontroversial yang agak penjahat dan masuk garis keras.. hehehe

Malam harinya aku merayakan 'kemenangan' (karena berarti masih bisa nulis blog terus, masih bisa jalan ke daerah untuk meneliti (ayokkkkk siapa yang mau kasih aku job riset atau ada yang berminat kolaborasi... aku handal lo...aku lagi berminat masuk ke desa-desa nih, daerah2 terpencil)., masih bisa nulis jurnal.... dan ini semua Ika banget lagi, dibandingkan mengerjakan tugas manajerial) dengan segelas sparkling, 3 udang galah bakar, dan separo bawal bakar ...

mmmm indahnya demokrasi dan nikmatnya tidak terbelenggu

Kamis, 12 Juni 2008

bergelung dalam pelukmu

bersimpuh di lekuk kakimu hanya hangat yang kurasa
bergelung dalam pelukmu, bagai aku berada dalam rahim yang terindah
dan aku ingin meletakkan semua lariku
semua nafas jiwaku
dalam hangatmu

Kamis, 05 Juni 2008

dalam genggammu

di sudut sunyi ku merunduk
mencoba menikmati sisa genggammu
yang melekat sempurna di tanganku
lembab tanganmu yang tak kumengerti masih terasa basah di ujung-ujung jariku
seakan mencoba mengurai
ada dua dusta didalamnya
dusta untukku
dan dusta untuknya

(...masihkah mataharimu tidak mengerti
kau berdusta padanya justru di saat pertama?)

Senin, 02 Juni 2008

numpak montor lagi

dasar ika bandeelllll.... baru datang dari jogja jumat sore... malem ngajar sampai jam 10, eh sabtu paginya udah numpak montor lagi.
aku n the gank, pingin mengejar pecel krokot di temanggung. bener2 krokot yang ditanam di pinggir kebun itu. katanya sih rasanya agak2 kecut tapi kriek2.

maka pagi2 udah berangkat. jam 6 pagi, karena agak dingin, dan ternyata leherku gampang masuk angin. maka aku pake capucon, paling tidak biar terlindung.

jalan ke temanggung tetep lewat gunung pati. hawa lebih dingin. jalan lebih berkelok. di daerah Boja... terlihat gunung ungaran yang masih berselimut kabut. nanti montorku akan naik ke sana.
jalan berkelok.... dan pemandangan indah tampak di depan mata. banyak pohon kopi di kiri kanan jalan. ada padi yang baru bernas... ada sungai gemericik, dengan pakis-pakis yang hijau.... indah banget

bau-bau sepanjang jalan pun beragam. mulai dari bau tempe dan ketela goreng... hmmmm bikin laper.. Kemudian bau klembak menyan yang dihisap para petani di sawah. beberapa petani baru mulai keluar... ada raiden yang membawa ceret tembaga, dengan caping besar, dan baju panjangnya . ada pak tua yang membawa legen dan kayu bakar . hidup tidak mudah memang.

perjalanan ke sumowono, penuh bunga.. beberapa perkebunan krisan ada di kiri kanan jalan. setelah sumowono, jalan mulai turun.. masuk ke temanggung. nah perburuan pecel krokot di mulai. ancer-ancernya hanya pasar temanggung. walaaahhhhh padahal pasar ini buesar . masuk ke pasar dengan bau-bauan tradisional yang khas.. ada buah kesemek dan ada kobis dan lombok . dan ternyata......
sedang tidak musim krokot. halah sedih rasanya. akhirnya maem pecel biasa. gak begitu enak. terlalu manis menurutku.

akhirnya jalan lagi. sekarang ke jogja tapi lewat borobudur. hawa mulai panas. sempet mandeg pipis di pom bensin . dan foto dengan latar belakang borobudur yang gagah.... dahsyattttt
dari borobudur ... lewat sendangsono (ingat tiga hari untuk selamanya... rasanya musik itu mengiang di telinga)...

turun sendangsono, lewat godean... wah perjalanan yang menyenangkan.
tapi namanya bukan ghostrider kalo ga ada pengalaman yang heboh kan.... entah kenapa.. di tengah sawah yang sepi, tiba2 ada pak tua yang mak kluwer.... naik sepeda bawa bibit lele...
mau tidak mau ngerem mendadak... dan setelah 20 tahun tidak pernah ngglangsar dari sepadamotor.... aku terkapar juga. mungkin kalo di slowmotion asik ya... 2x rolll....
untung pak tua selamat. spionku copot, dan yahhhh gitulah,, stang menggok ke kiri...
tapi ga papa kok.... malam harinya baru tahu sebagian besar tubuhku memar besar2 banget, tangan sakit digerakkan...
stttttt jangan bilang bapakku ya.... ntar ga boleh montoran lagi.... hehehe
kapok??? kayaknya tidak... itu risiko numpak montor kan????

Kaliurang berbunga – self healing

Kamis pagi kemarin, sebelum aku harus presentasi di kampus mengenai dampak kenaikan harga BBM terhadap perekonomian jateng, linggar, sahabat bandelku sempet tanya; “Yu… habis presentasi mau kemana?”

Aku jawab: “tumben Ling tanya2, … aku jam 1 pulang jogja karena jam 4 ada rapat, mau nyiapin materi untuk FGD di jakarta minggu depan” “terus??” ling tanya lagi. “Ya udah… malemnya nyiapin materi kuliah, karena harus ngajar paginya di MSi UGM, tapi langsung pulang semarang lagi.. karena jam 7 malam ngajar MM di semarang jawabku. “ Gak capek po mbak?”, “ Ya capek sih…. Apalagi, udah 3 hari ini, kurang tidur, karena jam 3 pagi harus pagi, nyiapin tulisan…tapi gimana ya… namanya juga mencari sesuap nasi…” aku ngomong sekenanya..” Lha mbok ya, golek sopir…”, “Ah… mosok jagoan, pake sopir, ra duwe duwit Ling, dan lagian asikan nyetir dewe” (aku jadi ingat, Agus temenku pernah bilang, “Ik… mbok jangan nyopir dw, lalulintas makin tidak ramah lo”, atau mas Agus yang lain bilang: “ Pls, numpak bis wae Ik…, aku kawatir..)

Dalam perjalanan ke Jogja, aku berpikir. Dengan aktivitasku yang semacam ini, benarkah aku mencari sesuap nasi? Atau ini aktualisasi diri? Atau ini pelarian dari sesuatu….

Hehhehe… bisa tiga2nya. Karena memang, ketika ada suatu beban, biasanya aku berself healing dengan meditatif. Tapi beban yang sekarang, ternyata meditatif itu tidak mempan.. semakin diam, semakin nggrantes, semakin diam, semakin mempertanyakan. Nah akhirnya, beraktivitaslah yang membuat aku bisa lebih nyaman, biar otaknya tidak kosong, sehingga tidak sempet merasa sendirian. Jadi mungkin juga semua aktivitas yang lagi super duper ini hanyalah run away…. (dan 2 hari setelah kaliurang… aku mendapat jawaban, bahwa self healing lebih baik meditatif… ntar aku cerita lagi ya…)

Dan kamis kemarin tiba2 aku pingin banget meluncur ke Kaliurang, ke villa Kanesta, villanya simbok bapakku. Kanesta itu singkatan dari Ika, Inez dan Tita, kebetulan waktu beli, adik bungsuku belum lahir. Nah sampai sekarang nama Yayie belum masuk. Hehhehe.

Aduhhhh kaliurang indah banget. Bunga lagi bermekaran. Ini dia suasananya

Sungguh menyejukkan hati. Self healing yang indah…disediakan oleh alam.