Hari ini ditutup dengan ke Gunung Tabor, Misa di Kana dan menyusuri danau Galilea. Jalan ke Tabor yang berliku (aku kayaknya kleru crita deh, yang berliku tuh Tabor, dan bukan Karmel.... sorry...udah tua). membuat kami harus naik mobil khusus dan bukan bis. Wah tapi memang pemandangan di sana begitu indah. Pertapaan Franseskanes yang sepi sangat indah.
Setelah menikmati keheningan pagi, maka langsung ke Kana. Di Kana Yesus, pertama kali membuat mukjijat. Mengubah air menjadi anggur dalam pesta perkawinan. Anggur Kana terkenal manis, kurang pahit sedikit sih menurutku hehee.
Yang istimewa dalam Misa di Kana ini, adalah adanya pembaharuan janji perkawinan. Dulunya pinginnya pake gaun. udah bawa sih gaun pink pendek.. tapi lupa bawa sepatu. punyanya cuman sepatu kets.... hahahaa..... kan kakiku kaki gajah. jadi wagu pol. akhirnya pake kaos yang lumayan sopan, warna merah.
Setelah selesai misa, kami mampir sebentar ke toko suvenir, dan lanjut ke Yardenit, anak sungai Jordan. Sungai yang biru kehijauan tampak tenang. Di sini Yesus di baptis oleh Yohanes Pembaptis. Beberapa ikan tampak berenang tenang di sana. Sayangnya tidak ada upacara pembaptisan yang terjadi. padahal pasti mengasikkan melihat pembaptisan di sana.
Nah sekarang tiba saatnya untuk berlayar. Bus melaju ke danau Galilea atau Tiberias. Danau yang tenang. Kami masuk ke rumah makan, yang subsisten, karena menghasilkan apa2 sendiri. Suguhannya adalah ikan Petrus. atau ikan Tilapia. Disebut ikan petrus karena Yesus menjaring Petrus pertama kali di sini. Ya hanya ikan petrus tok, dengan kentang dikit.
Habis itu kami berlayar menyusuri danau. bendera merah putih dikibarkan di kapal, lagu dari kaset kapal, Indonesia Raya berkumandang. Indonesia adalah negara ke 5 yang paling banyak datang ke Tanah Suci.
Lengkap sudah kunjungan kali ini (ada beberapa cerita yang memang belum tertulis. sori, agak susah mengingatnya hehehe...).... kunjungan yang menyenangkan, dan menawan hatiku.