Bali memiliki danau danau yang sangat indah....
dan kami sangat bergairah untuk menyusurinya. Dalam perjalanan keSingaraja, setidaknya ada tiga danau yang wajib disinggahi. Danau Beratanatau yang banyak dikenal sebagai Danau Bedugul, Danau Buyan dan Danau Tamblingan. Dua danau terakhir ini adalah twin lake, karena benar2 bagai danau kembar, yang hanya terpisahkan oleh hutan kecil...
Danau Beratan
Setelah parkir di parkiran, sempet mampir ke toilet dengan bayar 2000 rupiah. Toiletnya relatif bersih kok. Kemudian, di sisi sebelah kiri ada pura.. dan kebetulan banyak orang sedang bersiap untuk melakukan upacara agama. Suara canang dan gamelan yang rancak mengiringi siang ini...
Pemandangan pertama yang tampak adalah Pura Ulun Danu Beratan. Pura megah yang bagai terapung di atas air. Pura ini dibingkai dari jauh pohon bambu... ummmm indah sekali.Di beberapa sudut orang memancing ikan... melempar joran, menikmati air yang berbisik... tenang...
Danau Buyan dan Tamblingan : The Twin Lake
Danau Buyan dan Tamblingan terletak tidak jauh dari danau Beratan... ada dua cara mencapainya. Pertama ada danau Buyan, yang bisa kita capai dengan membayar retribusi 2000 rupiah. Parkiran kecil di sekeliling danau. Danau ini ya benar-benar danau dalam arti tidak ada apa2nya. Beberapa orang memancing bersama pacar atau keluarga.
Pemandangan yang lebih indah bisa dilihat bila kita mengambil jalur yang lebih ke atas... dari atas pemandangan tampak lebih dahsyat.
Ada tempat pemberhentian dengan gazebo-gazebo yang bisa memandang langsung ke danau. Kopi bali gratis sangat lezat... dan ada banana goreng, pancake, kentang goreng.. membuat kami leyeh2 agak lama sambil klekaran dan ngobrol sana sini. Si eki menghabiskan waktunya untuk membaca novel yang di beli di bandara...
bila perjalanan dilanjutkan, maka kita sampai di ketinggian yang bisa memandang dua danau tersebut sekaligus...
Mimpi akan memiliki rumah di tepi danau, dengan dermaga dimana aku dapat mencemplungkan kakiku, semakin hangat di kepala... seandainya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar